Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Resiko investasi saham perbankan yang harus diketahui


Resiko investasi saham perbankan yang harus diketahui

Halo sahabat investor saham indonesia, kembali lagi bersama saya kuanyu

Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang resiko membeli dan investasi saham perbankan, seperti yang kita ketahui setiap investasi pasti mempunyai resiko, begitu juga dengan investasi di saham, salah satu saham yang mungkin paling diminati oleh sebagian orang adalah saham perbankan atau yang lebih dikenal dengan saham bank

Resiko investasi saham bank yang harus diketahui
 
Saham bank adalah saham yang umumnya paling aman untuk diinvestasikan, benarkah demikian, tentu hal ini harus kita buktikan terlebih dahulu kebenarannya, yaitu dengan membaca dan menyimak resiko investasi saham perbankan yang akan penulis jelaskan berikut ini, jadi ada beberapa resiko yang akan kita temui jika berinvestasi di saham perbankan, antara lain

1. resiko kredit macet

Resiko yang pertama yang akan kita hadapi jika ingin investasi saham perbankan adalah resiko kredit macet, kredit macet memang sering kali menjadi momok yang paling menakutkan bagi sebagian bank, bukan tanpa alasan, jika hal ini terjadi secara terus menerus, bukan tidak mungkin bank tersebut akan tumbang atau tutup

Tapi resiko ini tidaklah mudah terjadi, mengigat sekarang ini bank sudah semakin ketat dalam melakukan penyeleksian terhadap calon peminjam di bank tersebut, selain itu bank juga mengambil jaminan yang bisa menutupi kerugian apabila sang peminjam tidak mampu untuk mengembalikan dana pinjamannya, dari jaminan yang diberikan peminjam tersebutlah pihak bank kemudian akan melakukan penjualan aset yang dijaminkan tersebut untuk menutupi kerugian dan biasanya pihak bank akan melakukan lelang

Resiko kredit macet mungkin adalah resiko yang paling utama yang akan dihadapi oleh investor saham bank di indonesia, hal ini mengingat keuntungan yang paling besar dari sebuah bank adalah melalui penyaluran kredit, baik itu kredit kendaraan hingga rumah, selain itu juga ada keuntungan dari tabungan nasabah, yang keuntungannya sesuai dengan besar kecilnya tabungan nasabah tersebut

2. resiko pelemahan nilai mata uang

Resiko kedua yang akan kita temui jika ingin investasi saham perbankan adalah resiko pelemahan nilai mata uang, resiko ini sering kali muncul dan cukup membuat pihak bank kewalahan, contoh melemahnya nilai mata uang rupiah terhadap mata uang dollar amerika serikat, yang mana jika hal ini terus terjadi maka saham perbakanpun mau tidak mau akan mengalami penurunan   


Tapi, bagi sebagian orang penurunan ini sering kali menjadi sebuah kesempatan untuk membeli saham tersebut dalam jumlah yang besar, dan perlu penulis ingatkan, resiko ditanggung masing-masing investor dimana setiap investor mempunyai pandangan masing-masing terhadap sebuah saham, sekalipun saham tersebut sedang mengalami penurunan

Sebenarnya resiko ini masih bisa diatasi oleh pihak bank, yaitu dengan cara memperbanyak jumlah uang rupiah yang beredar di indonesia, selain itu dengan cara mengajak masyarakat indonesia untuk membeli produk dalam negeri, hal ini akan membuat permintaan mata uang rupiah menjadi besar yang nantinya akan berdampak pada menguatnya mata uang rupiah terhadap mata uang asing

3. resiko penggelapan dana nasabah       
 
Resiko investasi saham perbankan berikutnya adalah resiko penggelapan dana, resiko ini bisa saja terjadi karena yang namanya bank, selalu terdapat pihak atau pegawai yang sering kali tidak bisa melihat uang dalam jumlah yang besar sehingga dari situ timbullah niat untuk menggelapkan uang nasabahnya, hal ini harus kita perhatikan secara serius, mengigat setiap bank punya sistem yang berbeda-beda

Resiko yang satu ini secara langsung maupun tidak tentu akan membuat harga saham cukup berpengaruh, apalagi dana nasabah yang digelapkan begitu besar, ini akan mempengaruhi pandangan para investor saham bank tersebut, bisa dibayangkan jika investor menganggap bank tersebut tidak bagus kemudian secara terus menerus menjual kepemilikan saham bank yang ia miliki maka cepat atau lambat harga saham bank itu juga akan jatuh yang berimbas pada harga saham yang kita pegang


Oke, sahabat investor indonesia, mungkin itu saja untuk pembahasan kita pada pertemuan kali ini tentang resiko membeli dan investasi saham perbankan, semoga artikel di atas bisa bermanfaat untuk kita semua dan akhir kata penulis ucapkan sekian dan terima kasih

  
Penulis : Kuanyu 
kuanyu
kuanyu Saya adalah seorang anak yang hobi membaca,menulis dan blogging,salam kenal dari saya kuanyu