Cara Lo Kheng Hong memilih saham salah harga
Katakuanyu.com – Di kesempatan kali ini kita akan membahas sedikit tentang cara Lo Kheng Hong memilih saham salah harga atau saham Undervalue
Jika anda bertanya, kenapa harus membahas strategi Lo Kheng Hong ?, bukankah di luar sana ada banyak strategi menabung saham yang bisa kita gunakan
Jawabannya karena, strategi Lo Kheng Hong ini sampai sekarang masih bekerja dengan sangat baik , dalam artian strateginya masih ampuh untuk mendapatkan keuntungan yang besar dari bursa saham
Selain itu cara Lo Kheng Hong dalam memilih saham salah hargapun terbilang cukup unik dan mudah untuk di terapkan oleh siapa saja, baik investor lama hingga investor pemula yang baru mengenal saham
Dan berikut cara Lo Kheng Hong memilih saham salah harga yang ada di bursa efek Indonesia, yaitu dengan melihat
1. melihat tata kelola perusahaan
Sebelum membeli sebuah saham, langkah pertama yang akan di lakukan oleh Lo Kheng Hong adalah melihat tata kelola perusahaannya terlebih dahulu, apakah perusahaan tersebut benar-benar layak untuk di investasikan dalam hal pengelolaan
Pengelolaan sebuah perusahaan bisa di lihat dari pimpinan atau direksi yang ada di perusahaan tersebut, apakah mereka bekerja dengan jujur, profesional, dan berpengalaman, jika ia berarti perusahaan tersebut bisa kita pertimbangkan untuk menjadi salah satu tempat untuk berinvestasi
Lo Kheng Hong adalah orang yang anti dengan perusahaan dengan tatakelola yang buruk, menurutnya, saham yang salah harga sekalipun jika perusahaannya di kelola dengan baik maka cepat atau lambat harga saham tersebut akan naik ke harga wajarnya
2. melihat keberlangsungan bisnis
Cara Lo Kheng Hong memilih saham salah harga selanjutnya adalah dengan melihat kelangsungan bisnis dari sebuah perusahaan yang ada, apakah bisnis perusahaan tersebut bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama, entah itu 5 tahun sampai dengan 10 tahun
Dan jika ternyata perusahaan tersebut mampu mempertahankan bisnisnya dalam jangka waktu yang lama, maka Lo Kheng Hongpun akan melanjutkan analisanya terhadap perusahaan tersebut
3. melihat keuntungan perusahaan
Langkah selanjutnya yang di lakukan oleh Lo Kheng Hong dalam menilai sebuah perusahaan adalah dengan melihat kinerja perusahaan tersebut, apakah keuntungannya sudah ada atau belum, masih kecil atau sudah besar
Jika keuntungan yang di dapatkan sudah besar tapi harga sahamnya masih murah, ini berarti ada yang tidak beres, di mana biasanya telah terjadi kesalahan penilaian harga saham oleh pasar, saham jenis inilah yang di sebut sebagai saham undervalue
Dalam analisa fundamental saham, Lo Kheng Hong mempunyai acuan untuk selalu melihat nilai NPM atau Net Profit Margin, semakin tinggi nilai NPMnya maka semakin baik saham tersebut untuk di investasikan, karena dengan melihat NPM ini kita bisa mengetahui berapa besar laba bersih yang di perolah perusahaan dari pendapatannya
NPM yang tinggi juga mencerminkan seberapa besar efisiensi yang di lakukan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya sehingga tidak banyak Cash Flow keluar secara sia-sia
Setelah mengetahui nilai NPM dari sebuah perusahaan, langkah selanjutnya yang di lakukan oleh Lo Kheng Hong adalah membandingkan nilai NPM tersebut terhadap perusahaan dengan sektor yang sama, perbandingan ini di lakukan untuk menemukan perusahaan dengan nilai NPM terbaik di sektornya
Selain melihat NPM, Lo Kheng Hong juga melihat nilai ROE dan ROA nya, di mana semakin besar nilai ROE dan ROA ini maka semakin bagus juga saham tersebut
4. melihat pertumbuhan pendapatan perusahaan
Karena Lo Kheng Hong adalah seorang investor jangka panjang maka ia akan melihat seberapa konsisten sebuah perusahaan dalam mencetak laba, baik itu dalam kurun waktu 2 tahun ke belakang atau 5 tahun ke belakang, untuk melihat pertumbuhan pendapatan biasanya Lo Kheng Hong akan melihat nilai EPSnya atau Earning Per Share yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya
Dalam melihat faktor ini, Lo Kheng Hong tidak bisa hanya memandang EPSnya saja, di mana terkadang perusahaan yang EPSnya sudah bagus biasanya harga sahamnya sudah naik tinggi, oleh karena itu, ia akan melihat keunggulan bersaing dari sebuah perusahaan walaupun mungkin perusahaannya sedang merugi
5. melihat harga wajar saham
Setelah ke empat faktor tadi di analisis, maka Lo Kheng Hong akan melihat valuasi dari harga saham yang bersangkutan, apakah sudah undervalue, fair value, atau sudah overvalue, indikator untuk menentukan ketiga jenis harga tersebut adalah dengan menggunakan rasio PBV ( Price to Book Value ) dan PER ( Price to Earning Ratio )
Dalam membandingkan nilai PBV dan PER tersebut Lo Kheng Hong harus melakukan perbandingan lagi antara perusahaan di sektor yang sama, jika di temukan nilai PBV dan PER terendah dari perusahaan yang ada maka Lo Kheng Hong akan berusaha membuat keputusan dari acuan nilai PBV dan PER yang di buatnya, di mana menurut Lo Kheng Hong saham yang salah harga itu adalah saham yang mempunyai PER di bawah 5 kali dan PBV di bawah 1 kali
Dengan melakukan analisa terhadap kelima indikator tadi, tingkat keuntungan yang akan di dapatkan oleh Lo Kheng hong hampir 100 % akurat, walaupun Lo Kheng sendiri tidak pernah menjamin apakah strategi di atas benar-benar bisa membuat kita mendapatkan keuntungan yang besar
Karena dalam sebuah wawancara, Lo Kheng Hong mengatakan ada hal lain yang mempengaruhi kesuksesan dalam berinvestasi, salah satunya adalah kesabaran dan hoki yang dimiliki, di mana setiap orang mempunyai kesabaran dan hoki yang berbeda
Oke, sahabat katakuanyu, saya rasa cukup sampai di sini saja untuk artikel kita kali ini tentang cara Lo Kheng Hong memilih saham salah harga, semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk rekan investor lainnya, jika anda suka dengan artikel ini silakan di share tapi harap cantumkan nama penulis agar tidak terkena hak cipta
Penulis : Kuanyu
woaaaaaaahhh bergizi sekali koh kuanyu pembahasan kali ini
ReplyDeleteditulisnya cukup mudah untuk dipahami khususnya olehku yang sebenarnya masih awam tentang materi saham
tapi di sini diulasnya dengan bahasa yang aku bisa nangkep seenggakknya runut lah ya..terutama tentang strategibLo Kheng Hong memilih harga saham...Ya setelah dirangkumkan memang kesemua strateginya sangat masuk akal koh...pertama memilih manajemen perusahaan yang disasar sahamnya kira2 bagus ga ya..sebab kalau bagus uda pasti nurun ke kinerjanya yang bisa dibrealdown lagi menjadi profit atau keuntungan, keberlangsungan hidup, dan lain sebagainya. Intinya memang tidak bisa asal saja membeli saham pada perusahaan tampa menimbang berbagao faktor tetutama faktor2 yangvdah disebutkan di atas ya Koh :D
yup, intinya harus membuat sebuah keputusan dengan dasar yang jelas
Deletemenjadi bisnisman investor memang butuh banyak ilmu yang harus dipelajari, salah satunya dari Lo Kheng Hong ini ya mas
ReplyDeleteiya mas, sayapun sampai sekarang masih terus belajar
Delete